portalbangsa.id, TENGGARONG – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menetapkan komitmen untuk memastikan keberlanjutan sektor kelautan dan perikanan melalui program pemberdayaan nelayan. Program ini dirancang untuk memperbaiki kesejahteraan nelayan sekaligus menjaga keberlanjutan sumber daya laut.
Kepala DKP Kukar, Muslik, menyebutkan bahwa tahun 2024 akan difokuskan pada pemberdayaan nelayan melalui pendampingan dan pelatihan. Berbagai program telah dipersiapkan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan nelayan.
“Kami berfokus pada pengembangan kelompok nelayan serta memberikan pelatihan dan pendampingan untuk memajukan mereka,” ungkap Muslik.
Program-program tersebut mencakup pelatihan teknik penangkapan ikan yang berkelanjutan, manajemen keuangan, pemasaran hasil tangkapan, serta pemanfaatan teknologi dalam perikanan.
Salah satu inovasi dari DKP Kukar adalah penggunaan penyuluh swadaya. Penyuluh swadaya adalah nelayan berpengalaman yang telah dilatih khusus untuk membagikan ilmu kepada nelayan lainnya.
“Jumlah penyuluh PNS kami terbatas, sehingga kami memanfaatkan penyuluh swadaya,” jelas Muslik.
DKP Kukar juga memberikan bantuan signifikan untuk sektor perikanan tangkap dan budidaya, termasuk peralatan modern, benih ikan unggul, pakan berkualitas, serta pembangunan infrastruktur seperti dermaga dan tempat pelelangan ikan.
“Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan produksi dan pendapatan nelayan,” tambah Muslik.
Dengan program ini, diharapkan nelayan Kukar dapat menjadi lebih mandiri dan berdaya saing tinggi, serta sektor kelautan dan perikanan Kukar dapat berkembang secara berkelanjutan. (Adv/Dinas Kelautan & Perikanan Kukar)