portalbangsa.id, TENGGARONG – Dalam upaya meningkatkan kapasitas produksi perikanan, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara meluncurkan strategi baru yang menitikberatkan pada pengembangan kawasan dan penguatan koperasi nelayan. Pendekatan ini diharapkan dapat mengoptimalkan operasi nelayan dan meningkatkan efisiensi serta produktivitas di tengah berbagai tantangan.
“Strategi berbasis kawasan ini diharapkan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan nelayan,” ungkap Muslik, Kepala DKP Kukar. Ia menjelaskan bahwa dengan kolaborasi yang lebih erat, nelayan dapat bekerja dalam kelompok yang lebih besar, membuka akses pasar yang lebih luas dan meningkatkan daya saing produk perikanan.
Selain itu, DKP Kukar meluncurkan program pemulihan ekosistem perairan yang telah mengalami kerusakan, termasuk penanaman mangrove dan perlindungan terumbu karang. Muslik menekankan bahwa partisipasi aktif masyarakat nelayan dalam pelestarian lingkungan sangat penting untuk keberhasilan program ini.
“Kearifan lokal masyarakat adalah aset berharga untuk menjaga kelestarian alam. Kami berharap semua pihak, termasuk pemerintah dan sektor swasta, dapat berkontribusi dalam mewujudkan visi ini,” lanjut Muslik.
Muslik mengajak semua elemen masyarakat untuk bersinergi demi kebangkitan sektor perikanan. “Kami yakin dengan kolaborasi yang solid, sektor perikanan di Kukar akan berkembang dan memberikan kontribusi besar bagi perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (Adv/Dinas Kelautan & Perikanan Kukar)